Rabu, 09 September 2015
Jumat, 04 September 2015
Pengenalan RTGC
Pengenalan RTGC (Rubber Tyred Gantry Crane)
RTGC adalah salah satu jenis crane yang digunakan untuk keperluan industri. Crane ini didesign untuk mengangkat container dengan ukuran panjang 20 feet 40 feet dengan beban maksimum 41 ton. Crane ini juga dilengkapi beberapa AC inverter untuk mengendalikan motor-motor listrik utama, diantaranya adalah :
>.Satu AC inverter untuk mengendalikan hoist motor 170 KW dengan kecepatan antara 22 sampai 55 meter per menit bergantung kepada beban yang diangkat.Tinggi maksimum yang dapat diangkat motor hoist ini adalah 17,75 meter dari permukaan tanah.
>. Dua AC inverter untuk mengendalikan dua buah gantry motor 50 KW dengan kecepatan antara 25 sampai 90 meter per menit.Dua buah gantry motor ini berfungsi untuk menggerakkan
empat buah roda RTGC yang terletak di ke empat sisinya.
>.Satu AC inverter untuk mengendalikan troley motor 25 KW dengan kecepatan maksimum 70 meter per menit. Fungsi dari troley motor ini adalah untuk menggerakkan hoist ke kanan dan ke kiri.
Nb: Untuk spesifikasi berdasarkan manufaktur pembuatan crane masing Masing.
Crane ini juga dilengkapi CMS (crane monitoring system) untuk membantu teknisi menemukan secara cepat penyebab gagalnya operasi crane.
• E-Room
Master control device, panel berisi satu set system I/O module dan beberapa control relay dan PLC.E-Room ini melakukan tugas utama pengendali pergerakan crane.
• Drive system
Panel ini berisi Ac inverter dan control yang berhubungan dengan sistem pergerakan hoist,troley dan gantry.Panel tersebut terletak pada E-Room. Salah satu contoh RTGC yang menggunakan drive Sinamics
• Braking Resistor
Dua set dari braking resistor berada diatas E-Room, yang mana didalamnya berisi brake resistor.Fungsi dari resistor ini adalah menyerap tegangan yang ditimbulkan oleh motor hoist,
troley motor dan gantry motor saat over speed. Dengan specs : DBR 175kW , 30% ED , 2.35 ohm
• Transformer
Trafo ini merupakan trafo step down, input tegangan 440 VAC dan output tegangan 400/230 VAC. Trafo ini diletakkan diatas dalam E-Room
• Cabin distibuted box
Panel ini berisi control untuk wiper, Solenoids spreader, sirine, air conditioning, phone calling, lighting control dan lain-lain. Yang terletak di dalam cabin operator
• Operator’s console
Operation control terletak pada kabin operator, yang mana pusat utama control crane terletak disini. Didalamnya berisi tombol-tombol operasi dan juga monitor display.
System proteksi Rubber Tyred Gantry Crane
• Push button emergency stop
Crane ini dilengkapi tombol emergency stop, yang apabila ditekan crane ini akan berhenti beroperasi. Letak penempatan tombol emergency stop tersebut diantaranya adalah :
• Didalam ruang electric
• Diluar ruang electric
• Diluar ruang mesin
• Disisi depan dan belakang troley motor
• Didalam kabin operator
• Limit switch emergency stop
Limit switch dipasang pada hoist, troley dan gantry untuk mencegah kerusakan dan bahaya yang mungkin timbul. Limit switch digunakan untuk mencegah over travel baik itu untuk sistem mekanis hoist, gantry maupun troley
• Hoist over speed switch
Hoist drive diamankan oleh sebuah switch over speed. Bila kecepatan hoist saat spreader kosong melampui 115 % dari kecepatan normal, maka switch ini akan bekerja dan hoist akan berhenti.
• Load measuring device / Load Cell
Crane ini juga dilengkapi dengan alat pengukur beban yang disebut load cell device. Load cell device ini terdiri dari 4 sensor yang terletak pada troley. Bila total beban melebihi 25 % dari total yang diijinkan yaitu 41 ton, maka alat ini akan memberikan pesan kepada operator
melalui FDU atau display operator console
Foto RTGC (Rubber Tyred Gantry Crane)
Untuk melengkapi pengenalan mengenai Rubber Tyred Gantry Crane, dalam postingan ini disertakan juga foto-foto Rubber Tyred Gantry Crane yang diambil saya sendiri pada saat melakukan kerja di PT KKT Balikpapan,Kaltim
RTGC adalah salah satu jenis crane yang digunakan untuk keperluan industri. Crane ini didesign untuk mengangkat container dengan ukuran panjang 20 feet 40 feet dengan beban maksimum 41 ton. Crane ini juga dilengkapi beberapa AC inverter untuk mengendalikan motor-motor listrik utama, diantaranya adalah :
>.Satu AC inverter untuk mengendalikan hoist motor 170 KW dengan kecepatan antara 22 sampai 55 meter per menit bergantung kepada beban yang diangkat.Tinggi maksimum yang dapat diangkat motor hoist ini adalah 17,75 meter dari permukaan tanah.
>. Dua AC inverter untuk mengendalikan dua buah gantry motor 50 KW dengan kecepatan antara 25 sampai 90 meter per menit.Dua buah gantry motor ini berfungsi untuk menggerakkan
empat buah roda RTGC yang terletak di ke empat sisinya.
>.Satu AC inverter untuk mengendalikan troley motor 25 KW dengan kecepatan maksimum 70 meter per menit. Fungsi dari troley motor ini adalah untuk menggerakkan hoist ke kanan dan ke kiri.
Nb: Untuk spesifikasi berdasarkan manufaktur pembuatan crane masing Masing.
Crane ini juga dilengkapi CMS (crane monitoring system) untuk membantu teknisi menemukan secara cepat penyebab gagalnya operasi crane.
• E-Room
Master control device, panel berisi satu set system I/O module dan beberapa control relay dan PLC.E-Room ini melakukan tugas utama pengendali pergerakan crane.
• Drive system
Panel ini berisi Ac inverter dan control yang berhubungan dengan sistem pergerakan hoist,troley dan gantry.Panel tersebut terletak pada E-Room. Salah satu contoh RTGC yang menggunakan drive Sinamics
Dua set dari braking resistor berada diatas E-Room, yang mana didalamnya berisi brake resistor.Fungsi dari resistor ini adalah menyerap tegangan yang ditimbulkan oleh motor hoist,
troley motor dan gantry motor saat over speed. Dengan specs : DBR 175kW , 30% ED , 2.35 ohm
• Transformer
Trafo ini merupakan trafo step down, input tegangan 440 VAC dan output tegangan 400/230 VAC. Trafo ini diletakkan diatas dalam E-Room
• Cabin distibuted box
Panel ini berisi control untuk wiper, Solenoids spreader, sirine, air conditioning, phone calling, lighting control dan lain-lain. Yang terletak di dalam cabin operator
Operation control terletak pada kabin operator, yang mana pusat utama control crane terletak disini. Didalamnya berisi tombol-tombol operasi dan juga monitor display.
System proteksi Rubber Tyred Gantry Crane
• Push button emergency stop
Crane ini dilengkapi tombol emergency stop, yang apabila ditekan crane ini akan berhenti beroperasi. Letak penempatan tombol emergency stop tersebut diantaranya adalah :
• Didalam ruang electric
• Diluar ruang electric
• Diluar ruang mesin
• Disisi depan dan belakang troley motor
• Didalam kabin operator
• Limit switch emergency stop
Limit switch dipasang pada hoist, troley dan gantry untuk mencegah kerusakan dan bahaya yang mungkin timbul. Limit switch digunakan untuk mencegah over travel baik itu untuk sistem mekanis hoist, gantry maupun troley
• Hoist over speed switch
Hoist drive diamankan oleh sebuah switch over speed. Bila kecepatan hoist saat spreader kosong melampui 115 % dari kecepatan normal, maka switch ini akan bekerja dan hoist akan berhenti.
• Load measuring device / Load Cell
Crane ini juga dilengkapi dengan alat pengukur beban yang disebut load cell device. Load cell device ini terdiri dari 4 sensor yang terletak pada troley. Bila total beban melebihi 25 % dari total yang diijinkan yaitu 41 ton, maka alat ini akan memberikan pesan kepada operator
melalui FDU atau display operator console
Foto RTGC (Rubber Tyred Gantry Crane)
Untuk melengkapi pengenalan mengenai Rubber Tyred Gantry Crane, dalam postingan ini disertakan juga foto-foto Rubber Tyred Gantry Crane yang diambil saya sendiri pada saat melakukan kerja di PT KKT Balikpapan,Kaltim
Foto Roda RTGC
Kamis, 03 September 2015
Jenis Crane
Jenis Jenis Crane
Untuk kepraktisan, kapal cargo umumnya dilengkapi
dengan crane kapal (ship gear). Crane kapal harus dapat digunakan dalam
melakukan kegiatan stevedoring baik untuk barang berjenis container, maupun bag
cargo (dengan menggunakan jala-jala).
2).Kangooro Crane (KC)
Merupakan jenis lain dari alat bongkar muat di pelabuhan. berbentuk seperti crane kapal, namun terletak di dermaga. Beberapa menggunakan rel atau roda sebagai sarana untuk berpindah tempatnya. Alat ini dapat digunakan untuk berbagai jenis cargo, seperti grab, bag carge, maupun curah kering (dengan penambahan alat tertentu).
Crane ini di lengkapi dengan hoper & conveyor,di gunakan tergantung dari kebutuhan masing masing
3) HMC ( Harbour Mobile Crane )
alat bongkar muat dipelabuhan / crane yang dapat berpindah pindah tempat serta memiliki sifat yg flexible sehingga bisa digunakan untuk bongkar / muat container maupun barang barang curah / general cargo dengan kapasitas angkat / SWL ( safety weight load ) sampai dgn 100 ton.
4).RTGC ( Rubber Tyred Gantry Crane)
Alat bongkar muat container yang dapat bergerak dalam lapangan penumpukan yang berfungsi untuk menaikkan / menurunkan container dari dan ke atas trailer atau sebaliknya dalam area stack / penumpukan sesuai dengan block, slot, row dan tier.
Alat bongkar muat container yang dapat bergerak dalam lapangan penumpukan yang berfungsi untuk menaikkan / menurunkan container dari dan ke atas trailer atau sebaliknya dalam area stack / penumpukan sesuai dengan block, slot, row dan tier.
5). CC ( Container gantry Crane )
Alat bongkar muat container yang dipasang permanen dipinggir dermaga dengan menggunakan rel sehingga dapat bergeser yang berfungsi untuk bongkar muat container dengan jangkauan / row yang cukup jauh.
Alat bongkar muat container yang dipasang permanen dipinggir dermaga dengan menggunakan rel sehingga dapat bergeser yang berfungsi untuk bongkar muat container dengan jangkauan / row yang cukup jauh.
Tower crane
merupakan alat yang digunakan untuk mengangkat
material secara vertical dan horizontal kesuatu tempat yang tinggi pada ruang
gerak yang terbatas. Tipe crane ini dibagi berdasarkan cara crane
tersebut berdiri yaitu crane yang dapat berdiri bebas (free standing crane),
crane diatas rel (rail mounted crane), crane yang ditambatkan pada bangunan
(tied-in tower crane) dan crane panjat (climbing crane)
Langganan:
Postingan (Atom)